
Tim Pusat Riset & Inovasi Lingkungan Hidup & Sanitasi (Purino LHS) Itera melaksanakan kegiatan Workshop Pemanfaatan Sampah dan Sosialisasi Sekolah Hijau di Madrasah Ibtidaiyah Banyumas, Candipuro, Lampung Selatan. Kegiatan dibuka dengan sambutan oleh Ketua Purino LHS yaitu Dion Awfa, S.T., M.T., Ph.D. dan Kepala Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Banyumas.
Kegiatan ini terbagi menjadi 2 acara yaitu sosialisasi sekolah hijau oleh Firda Cahya Alam S.Si.,M.T. dan Workshop Pemanfaatan Sampah oleh Resarizki Utami, S.T., M.Si., bersama Rifka Noor Azizah, S.T., M.T. dan mahasiswa Teknik Lingkungan Itera.
Sosialisasi sekolah hijau bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa/i memelihara lingkungan sekolah dan menumbuhkan rasa cinta lingkungan. Hal ini dapat dimulai dari motivasi dari guru dan orangtua.
“Hal yang paling sulit dalam menerapkan program sekolah hijau ini adalah kesadaran para siswa, maka dari itu butuh motivasi baik dari guru dan orang tua. Siswa dapat diajak ke tempat penampungan sampah agar dapat tau bagaimana sulitnya sampah dimusnahkan, sehingga siswa dapat sadar bahwa sampah yang masih bisa digunakan kembali lebih baik digunakan kembali daripada dibuang begitu saja” Ujar Alam dalam pemaparannya.
Acara lainnya yaitu Workshop Pemanfaatan Sampah yang diikuti oleh siswa/i Madrasah Ibtidaiyah Banyumas. Acara ini merupakan bentuk pelatihan pemanfaatan sampah plastik untuk diolah menjadi kerajinan dan barang yang bernilai fungsional. Pada Workshop ini siswa/i dilatih untuk membuat vas bunga dari ecobrick, celengan dari kaleng, dan tempat multi fungsi dari botol bekas.
Harapan dari kegiatan ini pihak sekolah dengan dulungan orang tua siswa-siswi dapat menerapkan konsep Sekolah Hijau ini dan siswa/i dapat menerapkan pemanfaatan sampah plastik ini seterusnya dan menjadi kebiasaan siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Banyumas, Candipuro, Lampung Selatan.
